Kutub.id– Twenty-Five Twenty-One merupakan drama yang menceritakan tentang menggapai mimpi dengan latar pada saat Korea mengalami krisis tahun 1998. Drama yang dibintangi oleh Kim Jiyeong berperan sebagai Go Yoo-rim, Kim Taeri sebagai Na Hee Do, Nam Joo-Hyuk sebagai Baek I-Jin, Lee Joo Myung sebagai Moon Ji-Ung.
Drama yang sudah selesai di paruh waktu pertengahan April ini, bisa disebut sebagai drama paling memorable, karena berhasil menghadirkan alur cerita yang selalu inspiratif bagi para penontonnya. Tak hanya menekankan soal perjuangan anak-anak muda dalam meraih mimpi mereka. Tapi juga kisah pengasuhan oleh para orang tua di drama tersebut.
Gaya parenting para orang tua di Twenty Five Twenty One ini beragam banget. Mulai dari yang keras tapi juga perhatian sampai yang selalu memberi nasihat baik setiap waktu. Ulasan lengkapnya, bisa kami baca ya! . Lets get it!
Tegas tapi Penyayang
Shin Jae Kyung (Seo Jae Hee) merupakan ibu dari Na Hee Do (Kim Tae Ri). Dia seorang pembaca berita yang mempunyai karakter tegas dan selalu berpikir logis.
Karakternya tersebut juga turut hadir saat dia mengasuh Na Hee Do. Meskipun ia seorang Single mother, tapi dia selalu berusaha untuk memenuhi keinginan anaknya Walaupun Na Hee Do kerap salah paham dengan ibunya. Tapi seiring bertambahnya usia dia mengerti kenapa ibunya seperti itu.
Tak Segan Mengungkapkan Rasa Cinta
Keluarga Baek Yi Ji yang asalnya keluarga kaya raya namun akhirnya bangkrut karena krisis ekonomi yang terjadi. Membuat keluarga mereka harus hidup berpencar agar tidak mudah dilacak oleh para penagih utang.
Hal itu membuat Ibunda Yi Jin kerap merindukan suami dan putra sulungnya. Ia selalu memastikan putranya baik-baik saja dengan menanyakan keadaannya. Sang Bunda juga tidak ragu mengungkapkan rasa cinta. Tak hanya kepada Yi Jin, ia juga selalu menyatakan rasa cinta dan kerinduannya kepada sang suami lewat pesan yang dikirimkan lewat Yi Jin.
Memberi Contoh Berlapang Dada dan Bersikap Lembut
Ko Yu Rim beruntung karena memiliki ibu dan ayahnya selalu ada di setiap kondisi yang dialami Ko Yu Rim. Ibunya merupakan seorang yang begitu sabar dan penyayang.
Dia selalu mengajarkan pada sang anak untuk menjadi pribadi yang baik bagi siapa pun. Selalu lapang dada pada hasil apa pun yang diraihnya. Moment hangat ini terjadi saat Na Hee Do berhasil mengalahkan Ko Yu Rim, namun sang ibu tetap memberikan dukungan padanya.
Selalu Membuka Dialog dan Percaya Pada Keputusan Anak
Tak banyak orang tua yang memiliki karakter seperti ibu Ji Seung Wan (Lee Joo Myoung). Sosok ibu yang begitu terbuka dan mendukung setiap keputusan anaknya selama itu baik. Ibu yang selalu mendengarkan pendapat anak dan bisa diajak kompromi pada tiap keputusan.
Salah satu adegan ikonik Twenty Five Twenty One ketika Ji Seung Wan membela temannya dari perlakuan kasar seorang guru. Sang ibu mendukung idealisme yang dipegang anaknya bahwa hal tersebut adalah kebenaran. Dia menjadi pendengar yang baik saat anaknya berusaha menjelaskan keputusan tersebut.
Selalu Memotivasi Anak
Na Hee Do dewasa yang diperankan oleh Kim So Hyun. Sosok Na Hee Do memang jadi sorotan utama drama ini, perjalanan hidup dari remaja sampai dewasa berhasil membentuk karakternya dengan baik.
Dia menerapkan parenting pada anaknya dengan menghakimi keputusan anaknya yakni Kim Min Chae (Choi Myung Bin) saat hendak berhenti menari balet. Na Hee Do justru memberi contoh perjuangannya sendiri dalam beranggar pada anaknya lewat buku hariannya yang sengaja diizinkan untuk dibaca oleh anaknya tersebut.
itu dia gaya parenting dari Drama Korea Twenty Five Twenty One yang bisa kita pelajari. Tentunya setiap orang memiliki gaya mendidik anak yang berbeda-beda kan? begitu juga dengan orang tua di Twenty Five Twenty One.