Kutub.id – Sebagai manusia tentunya kita di ciptakan berbeda-beda. Masing-masing dari kita memiliki ciri masing-masing baik secara fisik ataupun kepribadian. Berbicara mengenai kepribadian, ada empat tipe kepribadian yang diidentifikasi oleh Hippocrates dalam teori humoralis yakni sanguinis, koleris, plegmatis dan melankolis.
Seseorang dengan tipe kepribadian melankolis cenderung introvert, sensitif, perfeksionis, dan mudah terpengaruh oleh perasaan mereka sendiri. Banyak dari mereka yang sering memiliki pemikiran yang mendalam dan cenderung memikirkan hal-hal secara terus-menerus. Bahasa gaulnya sih overthinkingan anaknya. Nah kebanyakan orang melankolis itu cenderung cemas dan mudah merasa tertekan oleh stres.
Banyak dari mereka yang terlalu keras pada diri mereka sendiri dan sulit untuk merasa puas dengan diri sendiri. Selain sering merasa cemas, stress dan overthinking, terkadang si melankolis ini sangat kritis pada diri mereka sendiri dan orang lain. Karena mereka cenderung introfert, membuat mereka akan lebih nyaman untuk bekerja sendiri dari pada berkelompok.
Dari maksimalindiri, orang yang memiliki kepribadian melankolis memiliki kepedulian dan perharian lebih kepada orang lain. Mereka cenderung lebih lemah lembut di antara kepribadian lain dan memiliki kecerdasan juga rasa empati yang tinggi.
Mereka dapat menjadi pemikir yang kreatif dan mempunyai kemampuan artistik yang kuat. Kepribadian melankolis juga cenderung merasa tergerak oleh perasaan mereka sendiri dan kehidupan emosional mereka.
Kepribadian melankolis memang memiliki ciri khasnya, namun pada dasarnya setiap individu itu unik dan dapat memiliki campuran dari kepribadian yang berbeda.
Penulis: Bestari Saniya