Kutub.id– Kabar membanggakan datang dari santri Pondok Pesantren Nurul Iman Cibaduyut, Kota Bandung, Jawa Barat. Nauval Muhammad Abdul Azis. Lulusan Madrasah Aliyah Nurul Iman ini berhasil lolos menjadi mahasiswa di Universitas Istanbul Medipol, jurusan Computer Engineering.
Naufal mengaku motivasi awalnya mendaftar kuliah ke luar negeri yakni karena itu merupakan mimpinya sejak lama. Namun untuk mendaftar ke Universitas di Istanbul, baru masuk dalam targetnya karena ingin mengikuti jejak alumni yang sudah lebih dulu ada disana. Awalnya Ia menargetkan negara Mesir sebagai tujuan studi lanjutannya.
“Sejak dulu memang memimpikan untuk kuliah ke luar negri. Alhamdulillahnya sudah mengantongi restu dan dukungan dari orang tua. Dulu inginnya bisa ke Mesir atau Yaman supaya bisa pesantren di pesantrennya Habib Umar bin Hafidz, tapi karena diajak Mas Sugeng Kakak kelas saya buat nyusul ke Istanbul akhirnya memilih Istanbul dengan segala pertimbangan .”Ujar Naufal saat di hubungi.
Menaruh minat pada Computer Engineering adalah upaya untuk dapat membekali pengetahuan seputar dunia teknologi serta bisa berinovasi dalam bidang teknologi komputer. Naufal pun menyebutkan bahwa ia menaruh harapan yang besar untuk bisa mengembangkan teknologi komputer yang kebermanfaatnya bisa dirasakan oleh para santri.
Sebelum akhirnya mendaftar ke Universitas Istanbul Medipol, santri yang juga aktif berorganisasi ini pun sempat tidak bersemangat untuk melanjutkan kuliah karena tidak lolos seleksi SNMPTN dan SBMPTN di Universitas di Bandung dan sempat merasa insecure serta tidak percaya diri untuk daftar kuliah di luar negri.
Namun, setelah mengikuti seminar yang diadakan oleh Edutolia Education di Hotel Pullman Kota dan sempat berbincang dengan beberapa both perwakilan Universitas yang ada. Membuat Naufal kembali bersemangat untuk mencoba mendaftar kuliah kembali. Ia Pun menyebutkan kalau orang lain bisa, kenapa dia harus menyerah terlalu dini karena takut gagal.
Sebagai informasi bahwa Edutolia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pendidikan dengan fokus menyediakan informasi dan bimbingan bahkan memfasilitasi rencana pendidikan ke Turki. Dari sana pula Naufal mencoba meng apply beasiswa untuk bisa menunjang studinya di Istanbul dan sedang mempersiapkan kecakapan bahasa untuk menunjang studi disana.
Alumni MTs Nurul Iman ini pun berpesan kepada adik-adik santri maupun MA Nurul Iman untuk terus berjuang mewujudkan apa yang dicita-citakan. Karena Ia selalu yakin bahwa setiap keinginan pasti ada jalan untuk dapat merealisasikannya. Asalkan tetap mau mencarinya dan tetap menjadi yang terbaik dengan versi masing-masing.