Self-Sabotage: Meracuni Diri dengan Prilaku Toxic

Kutub.id – Holla Sobat Kutub! semakin dewasa semakin banyak ya tuntutan yang harus di penuhi. Belum lagi mengusahakan mimpi dan tujuan hidup kita. dalam perjalanannya, kalian pernah gak sih meragukan tujuan dan meragukan apa yang kalian lakukan? nah prilaku meragukan diri sendri ini salah satu ciri orang yang self sabotage atau menyabotase diri sendiri.

Contohnya misalkan kamu mau mengikuti pertandingan tinju. Ketika berlatih kamu meragukan diri sediri dan berpikir kalau semua latihan ini akan sia-sia karena pada akhirnya kamu akan kalah. Ini akan membuat proses latihanmu menjadi tidak maksimal atau bahkan bisa membuat kamu ogah-ogahan berlatih.

Itu adalah contoh dimana kamu malah menyabotase dirimu sendiri. Self-Sabotage ini adalah perilaku atau pola pikir yang gak kamu sadari akan merusak atau menghalangi kamu untuk mencapai tujuanmu.

Kalau MinTub bilang sih Self-Sabotage ini salah satu prilaku toxic kepada diri sendiri. Ada beberapa sikap, prilaku dan polapikir yang bisa di kategorikan sebagai self sabotage. Melansir dari biropsikologidinamis ada 5 prilaku toxic kepada diri sendiri.

Meragukan diri sendiri

Seperti yang siudah Mintub bilang, meragukan kemampuan diri masuk kedalam sifar toxic karena dengan meragukan kemampuan dan kapasitas diri akan membuat kamu sulit melangkan dan tak akan berkembang. MinTub cuman mau bilang kalau it’s all about mindset. Berpikirlah positif sehingga kamu punya kepercayaan diri yang lebih.

Prokrastinasi

Beberapa dari Sobat Kutub mungkin ada yang asing mendengar istilah ini. prokrastinasi adalah kebiasaan menunda-nunda pekerjaan atau tugas sampai membuat stress. Kebanyakan dari kita memang seperti itu kan? Hehe. bukannya segera mengerjakan tugas, kita malah pusing memikirkan tugas yang bahkan belum kita kerjakan. Jangan begitu lagi yaa..

People plesing

Menjadi baik memang tak ada salahnya. Yang salah adalah ketika kita terlalu memprioritaskan orang lain di atas kepentingan kita, itu lah orang-orang people pleasing. Sulit mengatakan tidak padahal diri sendiri keberatan. Jangan dibiasakan ya, karena kita lebih penting dan lebih berarti dari siapapun.

Perfeksionis

Menjadi perfeksionis terkadang memang baik. Kita berusaha melakukan semuanya dengan sempurna. Tapi kebanyakan si perfeksionis ini menolak melakukan hal-hal yang dirasa tidak bisa dia lakukan dengan sempurna. Ini membuat banyak kesempatan terlewatkan. Akhirnya ya malah menyabotase diri sendiri untuk berkembang.

Negative self talk

Ini juga salah satu hal yang bahaya buat pola pikir kamu. Selalu melemparkan kata-kata negatif kepada diri sendiri menbuat kamu tak akan berkembang. Coba untuk beri makan dirimu dengan kata-kata yang positif dan membangun sehingga kamu tidak punya keraguan akan kemampuan dirimu sendiri.

Terkadang semua prilaku toxic kepada diri sendiri itu terjadi begitu saja. Kalau sekali dua kali itu wajar. Yang salah ketika kamu melakukannya secara terus menerus. Kamu akan menyabotase diri kamu sendiri dengan tidak membiarkannya berkembang. Mulai sekarang kita coba bareng-bareng sadari dan mengontrolnya yuk Sobat Tangguh!    

Penulis: Bestari Saniya